Hinata, bunga matahari. Akarui, terang. bunga matahari dengan kelopak kuning yang cerah. itulah namaku.
aku belajar hidup dari setangkai bunga matahari. di malam hari dia akan menunduk. pagi berikutnya, dia akan terus menghadap ke arah langit dan menjalani harinya bersama matahari. seandainya bunga matahari bisa bicara, mungkin dia akan berkata kalau dia sangat mempercayai sang surya. jadi, saatnya kegelapan menyelimuti dia, dia akan bertahan. karena dia percaya sang surya akan datang lagi, dan percaya akan janji sang surya untuk terus menyinari sisi gelap hidupnya.
-Hinata-
No comments:
Post a Comment